Pelaku yang menerima gadai unit mobil Daihatsu Great New Xenia berusaha keras agar unit tersebut tidak dapat ditemukan oleh pemiliknya lagi, salah satunya mencongkel rumah kunci kontak. Mereka berpikiran bahwa dengan mencongkel nya maka anak kunci tidak dapat berfungsi lagi.
Pelaku dapat leluasa menggunakan unit mobil, tetapi mereka tidak dapat mengunci secara remote. Didalam unit mobil ditemukan juga pengunci stang stir tujuannya agar mereka sewaktu memarkir mobil lebih aman agar pemilik asli unit tersebut tidak dapat mengambil kembali.
Pelaku penggelapan mobil era sekarang benar-benar direncanakan secara matang, jadi sebagai pemilik rental mobil harus extra hati-hati dalam melepas unitnya kepada seseorang yang sama sekali belum dikenal.
Friday, 19 August 2016
Tuesday, 16 August 2016
Kisah Kunci Immobilizer Yang Membantu Menemukan Unit Mobil Dengan Tepat
Kembali ke cerita kunci ini, setiap ada mobil Great New Xenia M yang lewat atau parkir pasti saya dekati dan pencet tombil di kunci. Hal ini saya lakukan hampir 2 bulan tepanya 1 bulan 3 minggu.
Rabu, 3 Agustus 2016 hari baik dimana saya dapat menemukan mobil yang telah hilang dibawa Teguh Triyanto, berkat kunci immobilizer ini mobil dapat terdeteksi walaupun rumah/master kunci telah dicongkel. Betapa bahagianya ketika saya memencet dan lampu mobil belakang meresponnya. Dan akhirnya petualangan pencarian telah selesai.
Immobilizer Mobil Kelebihan dan Kekurangannya
Menyalakan mobil yang menggunakan immobilizer hanya bisa dilakukan dengan kunci aslinya, jika yang dipakai bukanlah kunci asli (duplikat) maka mesin mobil tidak akan dapat hidup, karena di dalam kunci asli tertanam microchip pengirim sinyal penghidup mesin, sedangkan jika pecinta otomotif membeli mobil dengan sistem keamanan ini akan diberi 3 kunci asli untuk cadangan (tidak hanya 1 kunci pastinya).
Kelebihan Immobilizer adalah anti pencurian karena mesin hanya dapat dihidupkan dengan kunci asli, sedangkan kekurangan mobil dengan sistem keamanan terbaru ini adalah harga immobilizer yang mencapai jutaan rupiah, jika semua kunci hilang maka penggantian harus total mulai kunci - rumah kunci - penerima sinyal - ECU.
RENTAL MOBIL BATANG PEKALONGAN PEMALANG TEGAL PLUS SUPIR PALING MURAH
Anna Rentcar adalah sebuah jasa persewaan mobil yang berada di Kota Pekalongan. Berdiri sekitar tahun 2005, Pengemudi yang mempunyai pengalaman dalam memberikan pelayanan kepada pelanggan dan siap mengantarkan Anda menuju kota-kota di Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, D.I Yogyakarta dan DKI Jakarta
Berlokasi di dalam Kota Pekalongan dan Batang Kota membuat kami lebih dekat dengan pelanggan sehingga memungkinkan bisa menjangkau pelanggan dengan cepat.
Kami mengerti apa yang diinginkan pelanggan, Memastikan mobil dalam kondisi yang baik dan tepat waktu adalah satu hal yang selalu kami lakukan. Sehingga kami telah banyak dipercaya oleh pelanggan mulai dari perorangan, perusahaan dan instansi di Kota Pekalongan dan Batang sekitarnya.
Jika anda sedang mencari jasa sewa mobil yang murah tapi tidak murahan, kami merupakan solusi terbaik. Untuk kebutuhan mobil transportasi anda percayakan kepada kami, karena kami akan memberikan pelayanan yang terbaik
Berlokasi di dalam Kota Pekalongan dan Batang Kota membuat kami lebih dekat dengan pelanggan sehingga memungkinkan bisa menjangkau pelanggan dengan cepat.
Kami mengerti apa yang diinginkan pelanggan, Memastikan mobil dalam kondisi yang baik dan tepat waktu adalah satu hal yang selalu kami lakukan. Sehingga kami telah banyak dipercaya oleh pelanggan mulai dari perorangan, perusahaan dan instansi di Kota Pekalongan dan Batang sekitarnya.
Jika anda sedang mencari jasa sewa mobil yang murah tapi tidak murahan, kami merupakan solusi terbaik. Untuk kebutuhan mobil transportasi anda percayakan kepada kami, karena kami akan memberikan pelayanan yang terbaik
RENTAL MOBIL+SUPIR DI PEKALONGAN,BATANG DAN PEMALANG
TARIF DALAM KOTA RP 300 RIBU LUAR KOTA RP 350 RIBU UNTUK HARI SENIN-KAMIS SEDANGKAN HARI JUMAT-MINGGU TAMBAH RP 50 RIBU
TARIF HARI LIBUR NASIONAL SAMA DENGAN TARIF WEEKEND
TARIF LEBARAN BERBEDA
Alamat kantor ANNAEKATRANS
Jl. Gebang Blok D No.4 Perum Pisma Seruni
Asri, Gamer Pekalongan
CP EKA INDOSAT:085868788968 TELKOMSEL 082227594993
Whasapp 085200181358 BB 56A91945
#pekalongan #batang #pemalang #tegal
Wednesday, 3 August 2016
KRONOLOGI KAMI DALAM PENGEJARAN GREAT NEW XENIA HINGGA SAMPAI DIBAWA KE POLRES BATANG
Pada hari Rabu, 4 Agustus 2016, seperti biasa jam di kantor menunjukan jam 15.45 WIB saya langsung cepat-cepat pulang dan menghampiri tempat kerja istri. Sekitar pukul 4 sore kami berkendara lewat Jln P Diponegoro dan Jln.Patiunus kemudian belok ke Jln Agus Salam dan Jln Dr.Wahidin sampai di Posis belok ke kiri ke arah Batang Jln. Dr.Sutomo. Kami berjalan santai, sesampai di depan Pasar Grosir Setono kami diselip sebuah mobil Daihatsu Great New Xenia, kami percepat untuk mendekati unit tersebut. Setelah kami tepat berada dibelakang kunci serep kami keluarkan dari tas (memang kunci serep selalu saya bawa). Kami pencet kunci serep tersebut dan kedua sein berkedip, pencet lagi berkedip lagi. Saya pencet beberapa kali untuk memastikan bahwa unit mobil tersebut milik kami. Setelah itu kami berusaha menghentikan nya namun dia mempercepat mobil kemudian sambil kami memacu sepeda motor kami teriak-teriak "maling.........xxxxx rampok........" untuk menarik perhatian orang-orang dipinggir jalan. Mobil terus dipacu kecepatan tinggi dan kami ketinggalan namun sesampai didepan Kantor Pajak Batang ada polisi lalulintas berdiri kami meminta bantuan "Pak Polisi.....maling..maling mobil" terus kami tetap mengejar unit tersebut. Mobil menerobos lampu lalu lintas di depan terminal bus Pekalongan dan lampu lalu lintas Kalisari Batang.
Sesampai didepan Kantor Bank Jateng Pekalongan kami berusaha menyalip unit mobil tersebut karena mobil melambat melihat didepan keadaan lalu lintas macet. Kami berhasil menyalip dan didepan mobil tersebut dan mobil tetap berusaha lari kemudian sepeda motor yang kami kendarai disruduk dari belakang dan kami terjatuh dan kami tetap teriak "maling....pak polisi ini mobil kami yang hilang 2 bulan yang lalu" kemudian polisi lalu lintas berdatangan dan banyak warga mengelilingi kami. Kemudian kami dan unit mobil dipinggirkan di depan Kantor Kospin Jasa Batang. Polisi lalu lintas membawa unit mobil ke Polres Batang. Kami mengikutinya. Sesampai di Polres Batang kami disuruh laporan ke petugas piket jaga. Kami menjelaskan detail kronologi yang kami alami. Setelah itu pengemudi dibawa ke ruang reskim.....pada waktu itu kami mendapat info bahwa ternyata dia oknum polisi Polres Pemalang. Dan dia diperikasa provost. Kami mengubungi Pak Winarso, polisi yang menangani laporan pengaduan di Polsek Batang Kota. Dia datang di Polres.
Di Polres Batang kami disuruh menunggu Kasat Reserse yang masih dalam perjalanan dari Polda Semarang.
SAYA HAPUS BAGIAN INI, KARENA ORANG YANG SAYA LIHAT TERSEBUT BUKAN KASAT RESERSE POLRES PEMALANG SEBENARNYA.
Kemudian kami di BAP kembali, padahal kami sudah laporan di Polsek Batang Kota sampai pukul 12 malam baru selesai.
Yang kami sayangkan Andai demi kemanusiaan seharusnya istri dan anaknya yang boleh kembali saja. Kami melihat dia hanya diminta keterangan seperlunya. Alamat rumah dan nomor hp nya.
Sesampai didepan Kantor Bank Jateng Pekalongan kami berusaha menyalip unit mobil tersebut karena mobil melambat melihat didepan keadaan lalu lintas macet. Kami berhasil menyalip dan didepan mobil tersebut dan mobil tetap berusaha lari kemudian sepeda motor yang kami kendarai disruduk dari belakang dan kami terjatuh dan kami tetap teriak "maling....pak polisi ini mobil kami yang hilang 2 bulan yang lalu" kemudian polisi lalu lintas berdatangan dan banyak warga mengelilingi kami. Kemudian kami dan unit mobil dipinggirkan di depan Kantor Kospin Jasa Batang. Polisi lalu lintas membawa unit mobil ke Polres Batang. Kami mengikutinya. Sesampai di Polres Batang kami disuruh laporan ke petugas piket jaga. Kami menjelaskan detail kronologi yang kami alami. Setelah itu pengemudi dibawa ke ruang reskim.....pada waktu itu kami mendapat info bahwa ternyata dia oknum polisi Polres Pemalang. Dan dia diperikasa provost. Kami mengubungi Pak Winarso, polisi yang menangani laporan pengaduan di Polsek Batang Kota. Dia datang di Polres.
Di Polres Batang kami disuruh menunggu Kasat Reserse yang masih dalam perjalanan dari Polda Semarang.
SAYA HAPUS BAGIAN INI, KARENA ORANG YANG SAYA LIHAT TERSEBUT BUKAN KASAT RESERSE POLRES PEMALANG SEBENARNYA.
Kemudian kami di BAP kembali, padahal kami sudah laporan di Polsek Batang Kota sampai pukul 12 malam baru selesai.
Yang kami sayangkan Andai demi kemanusiaan seharusnya istri dan anaknya yang boleh kembali saja. Kami melihat dia hanya diminta keterangan seperlunya. Alamat rumah dan nomor hp nya.
Tuesday, 2 August 2016
PENGAKUAN TERAKHIR ANTONI WIRADESA PEKALONGAN TENTANG GREAT XENIA PUTIH SEBELUM KABUR
Setelah kami mendapat informasi dari berbagai pihak maka kami malam hari sekitar jam 10 an malam kami menuju ke rumah mertua Antoni di Jalan Cendrawasih Gg.Jeruk Desa Bener Wiradesa Pekalongan namun tidak menjumpai dia, kemudian kami ke Perumahan Griya Serasi dimana menurut warga setempat Antoni tinggal di perumahan tersebut. Banjir rob yang setinggi lutut di jalan perumahan tersebut tidak mengurungkan niat kami untuk menemui Antoni.
Kami berdua akhirnya melihat seseorang yang berdiri di serambi rumah sendirian, kemudian kami berjalan menghampiri dia dan bertanya "Apakah Anda yang bernama Antoni?" jawabnya "Iya, ada apa?"
Dibawah ini TANYA-JAWAB antara kami berdua (EKA & RIO) dengan ANTONI:
Eka: Perkenalkan saya, Eka yang punya unit mobil Great Xenia M Putih
Antoni: Ya, saya sudah tahu kamu yang mengupload foto-video Teguh Triyanto
Eka: Maksud kedatangan saya kesini untuk meminta tolong Mas Antoni dapat
memberi informasi tentang keberadaan unit mobil saya. Menurut beberapa
orang bahwa Mas Antoni sering bersama Teguh Triyanto.
Antoni: Ya, saya sempat bersama Teguh. Teguh juga mengadaikan mobil saya yaitu Aygya Merah. Saya juga menjadi korban Teguh juga.
Eka: Ok, Mas Anda korban Teguh, tetapi informasi jelas Anda bersama Teguh ketika membawa unit Great Xenia Putih milik saya. Dimana unit tersebut mas?
Antoni: Ya, saya tahu unit tersebut dibawa Teguh dan ditawar-tawarkan di daerah Ulujami. Terakhir yang saya tahu unit ditawarkan via makelar di depan Hotel Dina Ulujami Pemalang. Didepan hotel tersebut ada jalan kearah utara dan ada seorang makelar bernama Hamid coba Anda tanya sama dia. Setelah kami mengupload tentang Teguh dan unit, maka unit tersebut sepertinya di simpan dalam garasi saja.
Eka: Apa Mas Antoni hanya tahu sebegitu saja?
Antoni: Ya, setelah itu saya tidak tahu. Kasus saya lain sudah ditangani Pak Lilik Resmob. Saya merupakan teman dekat dan tetangga. Pak Lilik pernah mengatakan kepada saya untuk mau bekerjasama dalam mengungkap unit mobil Anda, dan dia menawarkan imbalan kepada saya. Pak Lilik sudah tahu kasus-kasus saya.
Eka: Saya mohon kejujuran Mas Antoni karena sesuai informasi yang kami dapat Anda bekerjasama dengan Teguh Triyanto.
Antoni: Berarti Anda menuduh saya terlibat dalam aksi penggelapan mobil Anda? sudah saya katakan bahwa saya tahu unit mobil Anda sampai di Ulujami saja setelah itu transaksi selanjutnya tidak tahu.
Eka: Ok, kalo memang Mas Antoni hanya tahu sebegitu saja. Terima Kasih.
Kemudian sekitar pukul 11 an malam kami cabut dari tempat tinggal dia. Dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut nampak dia agak gugup dan wajah kelihatan cemas.
Setelah kami berhasil menemui dia pada hari itu, kemudian kami mendapat kabar bahwa Antoni dibawa polisi. Berita yang simpang siur tersebut kami cek kebenarannya dan tidak benar. Dia dibawa Pak Lilik untuk menunjukan kasus unit mobil yang digadaikan dia beserta temannya Yusuf Efendi.
Jumat, 8 Juli 2016
Kami berdua akhirnya melihat seseorang yang berdiri di serambi rumah sendirian, kemudian kami berjalan menghampiri dia dan bertanya "Apakah Anda yang bernama Antoni?" jawabnya "Iya, ada apa?"
Dibawah ini TANYA-JAWAB antara kami berdua (EKA & RIO) dengan ANTONI:
Eka: Perkenalkan saya, Eka yang punya unit mobil Great Xenia M Putih
Antoni: Ya, saya sudah tahu kamu yang mengupload foto-video Teguh Triyanto
Eka: Maksud kedatangan saya kesini untuk meminta tolong Mas Antoni dapat
memberi informasi tentang keberadaan unit mobil saya. Menurut beberapa
orang bahwa Mas Antoni sering bersama Teguh Triyanto.
Antoni: Ya, saya sempat bersama Teguh. Teguh juga mengadaikan mobil saya yaitu Aygya Merah. Saya juga menjadi korban Teguh juga.
Eka: Ok, Mas Anda korban Teguh, tetapi informasi jelas Anda bersama Teguh ketika membawa unit Great Xenia Putih milik saya. Dimana unit tersebut mas?
Antoni: Ya, saya tahu unit tersebut dibawa Teguh dan ditawar-tawarkan di daerah Ulujami. Terakhir yang saya tahu unit ditawarkan via makelar di depan Hotel Dina Ulujami Pemalang. Didepan hotel tersebut ada jalan kearah utara dan ada seorang makelar bernama Hamid coba Anda tanya sama dia. Setelah kami mengupload tentang Teguh dan unit, maka unit tersebut sepertinya di simpan dalam garasi saja.
Eka: Apa Mas Antoni hanya tahu sebegitu saja?
Antoni: Ya, setelah itu saya tidak tahu. Kasus saya lain sudah ditangani Pak Lilik Resmob. Saya merupakan teman dekat dan tetangga. Pak Lilik pernah mengatakan kepada saya untuk mau bekerjasama dalam mengungkap unit mobil Anda, dan dia menawarkan imbalan kepada saya. Pak Lilik sudah tahu kasus-kasus saya.
Eka: Saya mohon kejujuran Mas Antoni karena sesuai informasi yang kami dapat Anda bekerjasama dengan Teguh Triyanto.
Antoni: Berarti Anda menuduh saya terlibat dalam aksi penggelapan mobil Anda? sudah saya katakan bahwa saya tahu unit mobil Anda sampai di Ulujami saja setelah itu transaksi selanjutnya tidak tahu.
Eka: Ok, kalo memang Mas Antoni hanya tahu sebegitu saja. Terima Kasih.
Kemudian sekitar pukul 11 an malam kami cabut dari tempat tinggal dia. Dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut nampak dia agak gugup dan wajah kelihatan cemas.
Setelah kami berhasil menemui dia pada hari itu, kemudian kami mendapat kabar bahwa Antoni dibawa polisi. Berita yang simpang siur tersebut kami cek kebenarannya dan tidak benar. Dia dibawa Pak Lilik untuk menunjukan kasus unit mobil yang digadaikan dia beserta temannya Yusuf Efendi.
Jumat, 8 Juli 2016
CERITA PENGALAMAN KETIKA MENGUNJUNGI "ABAH NAGIB" COMAL #pemalang #comal
Mengapa kami mengunjungi Abah Nagib Comal ? Informasikan yang kami dapat dari WARYUBI, ANTON (pelaku sebelum dia melarikan diri) dan beberapa makelar diantaranya RUSTAM membenarkan bahwa unit mobil GREAT NEW XENIA M yang dibawa oleh TEGUH TRIYANTO, YUSUF EFENDI,ANTONI,ROSA/RINA, ....ditawarkan ke beberapa makelar di Ulujami dan Comal. Mereka telah mempersiapkan dokumen palsu untuk unit mobil tersebut. Pada waktu itu yang sanggup membayar yaitu Abah Nagib sebesar Rp 30 juta.
Dari alasan tersebut kami meminta data dari teman rentalan mobil yaitu Bambang bertempat tinggal di Ulujami. Dia memberikan beberapa makelar yang masih aktif. Kemudian kami kontak satu persatu. Kami juga mendapat informasi dari rentalan mobil yang berada di Wiradesa Pekalongan, bahwa Abah Nagib selain bisnis toko mebel dia juga bisni rentalan mobil plus terima gadai mobil. Setelah info lengkap kami menelepon dia tujuannya hanya meminta tolong dan kemudian dia menyuruh kami menemuinya. Kami yang pada saat menelepon di masih di Ulujami langsung menuju Comal waktu itu H-1 Lebaran, jalan sangat padat. Setelah sampai di toko mebel dia, kami tidak menjumpainya maka kami tinggal kertas cetakan foto TEGUH TRIYANTO beserta unit mobilnya. Kami titipkan pada anaknya dan meminta tolong agar Abah-nya jika sudah pulag untuk menghubungi kami.Hari demi hari Abah Nagib tidak menghubungi kami.
Setelah lebaran sekitar H+4 kami mengunjungi dia kembali dan akhirnya dapat bertemu dengan dia. Kami bertamu baik-baik dan menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan kami ke dia. Dia menerima kami dengan baik juga. Kemudian kami diminta untuk menunggu temannya dia yang akan datang sekitar pukul 7 an petang. Kemudia akhirnya ada 3 orang yang bergabung dalam pertemuan di Abah Nagib. Ada 1 orang yang menjelaskan tentang kasus penggelapan mobil rental yang dilakukan oleh YUSUF EFENDI,ANTONI,MAKMUR (Kaji Jaran) dan ROSA/RINA. Tetapi yang diceritakan unit mobil lain yaitu AGYA MERAH. Tentang unit mobil GREAT XENIA M PUTIH mereka tidak tahu. Dan mereka ikut menegaskan pernyataan Abah Nagib, bahwa Abah Nagib tidak melayani jual-beli atau gadai mobil. Dalam pertemuan tersebut kami sempat terclitut nama Bambang rentalan mobil Ulujami. Pada saat itu Abah Nagib sangat ingin menelepon Bambang namun kami rayu jangan dulu. Mimik wajah Abah Nagib seperti mengatakan lain. Karena dalam pertemuan itu kami mengatakan bahwa "Sebelum urusan ditangani polisi lebih baik Abah Nagib dapat bekerjasama jika mengetahui unit tersebut.". Dia bersumpah tidak mengetahui, jawabnya.
Pukul 9 an malam kami pulang ke rumah tanpa ada informasi yang didapat dari Abah Nagib tentang unit.
Pukul 10 an malam, saya ditelepon Bambang rentalan mobil Ulujami Pemalang. Dia menelepon dengan nada KETAKUTAN. Dia meminta saya untuk menelepon Abah Nagib, bahwa Bambang tidak ada sangkut pautnya dengan saya. Dalam telepon tersebut dia mengatakan lagi bahwa "Abah Nagib punya banyak orang-orang yang dapat mengancam diri dia (Bambang) dan jika sampai dia (Abah Nagib) terseret dalam kasus ini maka dia (Abah Nagib) akan menyeret Bambang." maka jawab saya "OK Bang, nti saya jelaskan ke Abah Nagib bahwa kamu hanya saya minta daftar rental di Comal/Ulujami."
Dalam pemikiran saya, mengapa Abah Nagib sampai begitu mengancam Bambang. Jika dia memang tidak terlibat dari kasus penggelapan mobil ini, mengapa harus takut.
Seharusnya dia Abah Nagib membantu kami dengan memberi informasi agar TEGUH TRIYANTO, ANTONI, YUSUS EFENDI di seret ke pengadilan di dijatuhi hukuman.
Kesimpulannya kunci keberadaan unit di ABAH NAGIB COMAL PEMALANG.
Dari alasan tersebut kami meminta data dari teman rentalan mobil yaitu Bambang bertempat tinggal di Ulujami. Dia memberikan beberapa makelar yang masih aktif. Kemudian kami kontak satu persatu. Kami juga mendapat informasi dari rentalan mobil yang berada di Wiradesa Pekalongan, bahwa Abah Nagib selain bisnis toko mebel dia juga bisni rentalan mobil plus terima gadai mobil. Setelah info lengkap kami menelepon dia tujuannya hanya meminta tolong dan kemudian dia menyuruh kami menemuinya. Kami yang pada saat menelepon di masih di Ulujami langsung menuju Comal waktu itu H-1 Lebaran, jalan sangat padat. Setelah sampai di toko mebel dia, kami tidak menjumpainya maka kami tinggal kertas cetakan foto TEGUH TRIYANTO beserta unit mobilnya. Kami titipkan pada anaknya dan meminta tolong agar Abah-nya jika sudah pulag untuk menghubungi kami.Hari demi hari Abah Nagib tidak menghubungi kami.
Setelah lebaran sekitar H+4 kami mengunjungi dia kembali dan akhirnya dapat bertemu dengan dia. Kami bertamu baik-baik dan menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan kami ke dia. Dia menerima kami dengan baik juga. Kemudian kami diminta untuk menunggu temannya dia yang akan datang sekitar pukul 7 an petang. Kemudia akhirnya ada 3 orang yang bergabung dalam pertemuan di Abah Nagib. Ada 1 orang yang menjelaskan tentang kasus penggelapan mobil rental yang dilakukan oleh YUSUF EFENDI,ANTONI,MAKMUR (Kaji Jaran) dan ROSA/RINA. Tetapi yang diceritakan unit mobil lain yaitu AGYA MERAH. Tentang unit mobil GREAT XENIA M PUTIH mereka tidak tahu. Dan mereka ikut menegaskan pernyataan Abah Nagib, bahwa Abah Nagib tidak melayani jual-beli atau gadai mobil. Dalam pertemuan tersebut kami sempat terclitut nama Bambang rentalan mobil Ulujami. Pada saat itu Abah Nagib sangat ingin menelepon Bambang namun kami rayu jangan dulu. Mimik wajah Abah Nagib seperti mengatakan lain. Karena dalam pertemuan itu kami mengatakan bahwa "Sebelum urusan ditangani polisi lebih baik Abah Nagib dapat bekerjasama jika mengetahui unit tersebut.". Dia bersumpah tidak mengetahui, jawabnya.
Pukul 9 an malam kami pulang ke rumah tanpa ada informasi yang didapat dari Abah Nagib tentang unit.
Pukul 10 an malam, saya ditelepon Bambang rentalan mobil Ulujami Pemalang. Dia menelepon dengan nada KETAKUTAN. Dia meminta saya untuk menelepon Abah Nagib, bahwa Bambang tidak ada sangkut pautnya dengan saya. Dalam telepon tersebut dia mengatakan lagi bahwa "Abah Nagib punya banyak orang-orang yang dapat mengancam diri dia (Bambang) dan jika sampai dia (Abah Nagib) terseret dalam kasus ini maka dia (Abah Nagib) akan menyeret Bambang." maka jawab saya "OK Bang, nti saya jelaskan ke Abah Nagib bahwa kamu hanya saya minta daftar rental di Comal/Ulujami."
Dalam pemikiran saya, mengapa Abah Nagib sampai begitu mengancam Bambang. Jika dia memang tidak terlibat dari kasus penggelapan mobil ini, mengapa harus takut.
Seharusnya dia Abah Nagib membantu kami dengan memberi informasi agar TEGUH TRIYANTO, ANTONI, YUSUS EFENDI di seret ke pengadilan di dijatuhi hukuman.
Kesimpulannya kunci keberadaan unit di ABAH NAGIB COMAL PEMALANG.
Monday, 1 August 2016
PERSAMAAN KESAKSIAN MENURUT SUWANDI,WARYUBI,JONY, RUSTAM DAN SABARI TENTANG UNIT GREAT XENIA
Kami menyimpulkan persamaan kesaksian menurut Suwandi (Blendok), Waryubi, Rustam dan Sabari tentang para pelaku penggelapan unit mobil Great Xenia Putih dan menguak teka teki terakhir kemungkinan dimana keberadaan unit tersebut.
Komplotan bandit spesialist penggelapan mobil rental dan pemalsuan identias ini terdiri dari: YUSUF EFENDI atau TEGUH YUSUF EFENDI mempunyai istri di Desa Cengis Kec.Belik Kabupaten Pemalang dan istri siri seorang guru di Kec.Talun Kabupaten Pekalongan. Dia selalu bersama ANTONI yang mempunyai istri di Jalan Cendrawasih Gg.Jeruk Desa Bener Kabupaten Pekalongan, dia spesialist membuat dokumen/identitas palsu. ANTONI berasal dari Kec.Comal Kabupaten Pemalang. TEGUH TRIYANTO atau TEGUH RIYANTO asal Desa Karangasem Utara Kec.Batang Kabupaten Batang. Dia dulu anak angkat seorang yang paling kaya di desa tersebut namun sekarang sudah bangkrut akibat ulah anak durhaka ini. Menurut warga setempat dia hobi bermain burung dara dan berjudi. Ketiga ini sering melakukan aksinya secara bersama-sama. Selain ketiga orang ini ada lagi seorang wanita yang bernama ROSA atau RINA dan seorang yang bernama KAJI JARAN/MAKMUR. Kelima orang ini selalu berpindah-pindah tempat untuk menghindar dari kejaran dari time buser. Mereka selalu merencanakan secara rapi suatu target agar mereka dapat cepat menggadaikan unit mobil rental yang sudah ditangan.
KOMPLOTAN PENGGELAPAN MOBIL RENTAL ini terdiri dari YUSUF EFENDI, ANTONI, TEGUH TRIYANTO, ROSA/RINA dan KAJI JARAN/MAKMUR. Diantara kelima anggota komplotan ini yang masih menetap yaitu ANTONI dan ROSA/RINA.
Komplotan ini sampai saat artikel ini ditulis masih BERKELIARAN MENCARI MANGSA BARU.
Komplotan bandit spesialist penggelapan mobil rental dan pemalsuan identias ini terdiri dari: YUSUF EFENDI atau TEGUH YUSUF EFENDI mempunyai istri di Desa Cengis Kec.Belik Kabupaten Pemalang dan istri siri seorang guru di Kec.Talun Kabupaten Pekalongan. Dia selalu bersama ANTONI yang mempunyai istri di Jalan Cendrawasih Gg.Jeruk Desa Bener Kabupaten Pekalongan, dia spesialist membuat dokumen/identitas palsu. ANTONI berasal dari Kec.Comal Kabupaten Pemalang. TEGUH TRIYANTO atau TEGUH RIYANTO asal Desa Karangasem Utara Kec.Batang Kabupaten Batang. Dia dulu anak angkat seorang yang paling kaya di desa tersebut namun sekarang sudah bangkrut akibat ulah anak durhaka ini. Menurut warga setempat dia hobi bermain burung dara dan berjudi. Ketiga ini sering melakukan aksinya secara bersama-sama. Selain ketiga orang ini ada lagi seorang wanita yang bernama ROSA atau RINA dan seorang yang bernama KAJI JARAN/MAKMUR. Kelima orang ini selalu berpindah-pindah tempat untuk menghindar dari kejaran dari time buser. Mereka selalu merencanakan secara rapi suatu target agar mereka dapat cepat menggadaikan unit mobil rental yang sudah ditangan.
KOMPLOTAN PENGGELAPAN MOBIL RENTAL ini terdiri dari YUSUF EFENDI, ANTONI, TEGUH TRIYANTO, ROSA/RINA dan KAJI JARAN/MAKMUR. Diantara kelima anggota komplotan ini yang masih menetap yaitu ANTONI dan ROSA/RINA.
Komplotan ini sampai saat artikel ini ditulis masih BERKELIARAN MENCARI MANGSA BARU.